Langsung ke konten utama

Menghias TK #2

Setelah beberapa waktu yang lalu saya menghias dinding luar TK, kemarin hiasan dilanjutkan di pintu kelas. Masih dengan bahan spon yang dipotong-potong dan disatukan dengan lem. Kali ini hiasan hanya ditempel dengan double tape.

Tema hiasan kali ini berbeda untuk masing-masing kelasnya. Ada bunga, buah, kereta api, dan cita-cita anak.
Sebenarnya hiasan sudah selesai dari kemarin-kemarin. Tapi waktu menempel yang tertunda-tunda membuat pekerjaan ini terasa lama sekali. Hari Senin-Jum'at saya masuk kuliah n kerja, sehingga pengerjaan hanya bisa dilakukan Sabtu & Ahad. Di kedua hari itupun kemarin baru sempat mengerjakan pada malam hari.


Tempel-tempel

Hari pertama penempelan, saya datang sekitar pukul sembilan malam. Lampu dipasang, dan ternyata saya lupa belum membeli double tape. Akhirnya muter-muter mencari double tape. Karena toko-toko di Kotagede jam segitu sudah tutup, ketemunya di ind**art, itupun tinggal sebiji. Mencari di tempat lain, ternyata hanya tersisa 2 biji. Oke deh, setelah beli ganjal perut, penempelan dimulai ...

Hari itu sepertinya waktu banyak tersita di jalan, gara-gara kelupaan tadi, dan mencari colokan listrik di TK, yang akhirnya ketemu di lantai atas. Kita hanya menyelesaikan satu kelas saja.

sebelum dihias






Hari kedua, dengan partner yang berbeda, sepertinya lebih cepat selesai. Mungkin karena sudah hafal tekniknya. Kita berangkat sekitar pukul 11.30 malam, dan selesai pukul 02.30 wib.






Tempel pintu sudah selesai. Selanjutnya mengecat dinding depan, dan tempel2 lagi di lantai dua. Tunggu tanggal mainnya ...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kumandang Takbir Kotagede 1432 H

Kumandang takbir menggema, suarakan kemenangan menyambut hari nan fitri. Memenuhi jalanan Kotagede, sangat terasa semangat putra putri kota perak itu. Jogja Istimewa Senin 29/08/2011, barisan takbir anak-anak dari beberapa pengajian anak di Kotagede memenuhi jalanan Kotagede bagian selatan. Start dari SMA N 5 (jl. Nyi Pembayun), dan finish di depan kantor kelurahan desa Jagalan (Jl. Mondorakan). Takbir keliling yang diadakan tiap tahun ini diadakan oleh sie pawai AMM Kotagede. Kegiatan ini dilombakan, dan tema tahun ini adalah "Keistimewaan Jogja dalam Keistimewaan Takbir". Dari tema, sudah terbayang atribut-atribut yang muncul pada malam hari itu. Pasti tidak jauh dari pakaian adat Jogja, terutama batik. Begitu juga dengan pengajian di tempat saya tinggal, yang memakai jarik sebagai bagian dari kostum takbir mereka. Salah satu daya tarik dalam event ini adalah kreatifitas peserta. Dari satu tema, bisa berkembang menjadi berbagai macam tampilan yang unik, yang menja

Pameran Tugas Akhir DKV ISI Yogyakarta 2013

Selamat-selamat! Selamat ya teman-teman, Tugas Akhir kalian sudah jadi. Berikut ini beberapa dokumentasinya.

Mancing di "Pantai Pribadi" Ngobaran

Liburan di akhir pekan biasanya harus rela berbagi tempat dengan wisatawan lain yang juga ingin menikmati hari liburnya. Terakhir kali ke pantai daerah Gunung Kidul kemarin, saya harus melewati kemacetan yang terjadi di jalan menuju deretan pantai di sana. Mulai pantai Baron sampai Indrayanti, jalan dipenuhi dengan mobil yang datang maupun pergi. Sampai di Indrayanti, rasanya seakan-akan Malioboro pindah ke Gunung Kidul. Kerumunan orang sudah seperti cendol di es dawet, padet. Semakin ramainya orang membincangkan keelokan pantai Gunung Kidul dari mulut ke mulut sampai dengan online, seperti saya ini, membuat pantai-pantai daerah itu semakin ramai pengunjung, didukung dengan semakin banyaknya fasilitas seperti kamar mandi dan penjual makanan di pinggir pantai. Belajar dari pengalaman kemarin, liburan kali ini saya dan teman-teman menentukan tujuan jalan-jalan kali ini adalah pantai di sebelah barat pantai Baron, yaitu pantai Ngobaran. Jalur menuju Ngobaran agak berbeda dengan jalur ke